decky's blog

Ternyata keberhasilan dengan menggunakan segala macam cara tak perduli itu cara yang halal ataukah haram dapat membawa kepada kesuksesan yang tidak bertahan lama. Bisa jadi kita mencapai pencapaian yang kita inginkan, bisa jadi target kita telah terlamapui, bisa jadi kita mendapatkan sesuatu yang tak pernah terbayangkan. Namun, akankah keberhasilan yang didapatkan dengan melukai orang lain, menipu, menghianati dapat memberikan keberhasilan yang bernilai. Jawabannya tentu tidak. Keberhasilan yang didapatkan dengan jalan yang dzalim adalah keberhasilan yang bernilai istidraj. Istidraj adalah kenikmatan yang diberikan Tuhan dengan tujuan untuk melenakan hambanya untuk semakin jauh mengingat-Nya. Namun, pada umumnya istidraj ini adalah awal dari segala malapetaka yang akan ia terima kelak.
Keberhasilan yang diridlai Allah adalah keberhasilan yang memiliki nilai keberkahan didalamnya. Keberhasilan yang selalu dilandasi dengan nilai-nilai IMAN dan TAQWA. Bahwa ketika ia melakukan pencapaian penting dalam hidupnya pencapaian itu ia dapat dengan jalan dan cara yang halal. Setiap jalan menuju keberhasilan yang dicita-citakannya pun selalu dilandasi dengan kekuatan spiritual, ia meyakini bahwa disetiap langkahnya Allah kan selalu menyertainya. Setiap upaya yang diikhtiarkannya selalu dilandasi sebuah keyakinan bahwa Allah lah tujuannya.
bersambung....